Sabtu, 27 November 2010

Remote Komputer Dengan Win XP

Yang dimaksud dengan meremote komputer disini adalah mengendalikan komputer jarak jauh dengan komputer yang berbeda. Jadi kita bisa melakukan aktivitas untuk menggunakan mouse dan keyboard dengan lokasi komputer yang berbeda. Misalnya Anda ingin mengendalikan komputer kantor dari komputer/laptop di rumah. Tapi yang akan dibahas disini kita menggunakan jaringan LAN saja untuk memudahkan maksud dan tujuan penulisan. Program aplikasi Remote Administrator atau PC Anywhere, biasanya digunakan untuk meremote komputer ini. Tetapi disini saya tidak membahas dua aplikasi tersebut diatas,  melainkan menggunakan fasilitas yang telah disediakan Windows XP. Misalkan Anda punya dua komputer yang sudah terhubung dijaringan. Anggap saja komputer A dan komputer B. Dan Anda ingin mengambil alih seluruh kontrol komputer A dari komputer B. Jadi komputer A merupakan komputer object yang akan jadi sasaran kita. Untuk memudahkan memahaminya langkah yang harus dilakukan :
Sebaiknya seluruh firewall dikomputer A dimatikan terlebih dahulu, baik itu firewall bawaan windows XP maupun dari luar.
Untuk mematikan firewall, klik tombol start -> Control Panel -> Security Center -> windows firewall kemudian pada windows firewall pilih tab general, kemudian matikan (off) firewall.
Password User di Aktifkan
Terkadang pengguna Komputer masuk windows tidak mengaktifkan Password-nya, sehingga saat masuk komputer langsung tanpa ditahan pertanyaan password. Untuk mengaktifkannya Klik Start->Control Panel -> User Account -> User Account lagi -> pilih user yang Anda gunakan -> Create a Password. Setelah selesai Anda Log off dulu kemudian masuk lagi dengan Password yang baru dibikin lagi, ini hanya sekedar meyakinkan login dan password Anda sudah aktif bekerja. Setelah langkah-langkah diatas sudah dilakukan, berikut ini merupakan cara men-setting romete pada windows XP. Klik Start->Klik Kanan My Computer ->Propertis Kemudian pilih tab Remote Display yang muncul sebagai berikut :
  remote1
Pada Remote Assistance -> Allow Remote Assistance….. harus tercentang. Remote Desktop -> Allow users……. juga dalam keadaan tercentang. Kemudian klik tombol Select Remote Users Pilih tombol Add,  lanjutkan lagi klik tombol Advanced Diteruskan klik tombol Find,  Display yang akan ditampilkan sebagai berikut :
remote2
Pilih nama  user yang Anda gunakan untuk dapat meremote.
Pilih tombol OK sampai selesai semua.
Sekarang kita sudah men-setting Komputer A yang menjadi Object sasaran kita untuk meremote komputer.
Selanjutnya Anda coba pergi ke  komputer B untuk mengambil alih kendali komputer A dengan syarat komputer A tidak boleh  melakukan aktifitas sama sekali.
Dari Komputer B sebagai komputer untuk pengambil alih kontrol, klik Start->All Programs->Accessories>Communications>Remote Desktop Connection.
Tampilan sebagai berikut :
remote3
Isi dengan nama komputer ( computer name ) dari komputer yang menjadi object sasaran.
Selanjutnya akan muncul permintaan user dan password, Anda harus isikan sesuai dengan User dan Password yang dikomputer A.
Selamat mencoba……………….

Jumat, 19 November 2010

Langkah-Langkah Memperbaiki Bad Sector


Sebelum melakukan langkah-langkah ini, pastikan data anda aman. Anda bisa mem-backupnya dulu dengan cara digabungkan dengan harddisk yang normal, jangan lupa seting jumpernya diposisi Slave.
Lakukan proses LLF (Low Level Format), bisa dengan Program MaxLLF dan DiskManager atau HDD Regenerator. (Perhatian! Pastikan data anda backup dulu).
Lakukan Partisi dengan satu Partisi.
Lakukan Perintah Format /c (untuk memeriksa letak dimana terdapat bad sector). Ketik: “Format
C: /c” lalu ENTER (opsi /c untuk melakukan perintah pemeriksaan bila terjadi bad sector, pemeriksaan ini terjadi saat proses format berlangsung).
Jika proses menemukan bad sector akan muncul pesan : “Trying to recover to allocation unit” diikuti angka dibelakangnya, yaitu angka yang menunjukan posisi bad sector. Sebagai contoh, jika kerusaka terjadi pada proses sebagai berikut : “Formating 2,202.01M Trying to recover allocation unit 750,000”. Catat posisi bad sector tersebut, berarti kerusakan terjadi pada prosentase ke 34% 750,000 / 2,202,010x100% = 34%. Lakukan pencatatan posisi kerusakan seperti diatas (dalam prosentase), ketika terjadi kerusakan-kerusakan yang lain.
Sebagai contoh, jika kerusakan terjadi di dua tempat yaitu pada posisi 34% dan 65% maka dapat diambil kesimpulan :
0% - 33% Plater masih dalam keadaan normal.
Posisi 34% pada plater terjadi bad sector
Posisi 35% - 64% Plater masih dalam keadaan normal
Posisi 65% bad sector
Posisi 66% - 100% Plater masih dalam keadaan normal.
Lakukan partisi ulang sesuai dengan prosentase dimana ditemukan bad sector, buatlah partisi dengan primary “Drive C” dan exetended partisi sesuai dengan kondisi Bad sector. Perhatikan gambar pemetaan di bawah ini:
Buang partisi yang berisi Bad sector
Dalam kondisi kerusakan seperti diatas maka primary berisi drive “C” dibuat 33%, yang bad sector 34%-35%. Sedangkan Extended Partition dibuat untuk 67%, partisi berikutnya :
E: UNKNOWN 45%
F: FAT 16 2%
G: FAT 16
Kerusakan dipetakan pada drive D dan F masing-masing diberi 2%, partisi ini nantinya akan dibuang karena terdapat bad sector, sedangkan pada E dan G adalah drive yang akan dipakai. Untuk melakukan penghapusan partisi / Drive yang tdk diinginkan anda lakukan Partisi Ulang; pilih menu ”3. Delete Partition” dan anda ikuti instruksinya, jangan lupa hapus partisi / drive yang ada bad sectornya.
Seteleh selesai lakukan format ulang pada drive yang tersisa
Dengan langkah diatas kapasitas hardisk akan berkurang karena ada pemotongan

Cara Masuk Ke Komputer Lain Dalam Satu LAN

Cara Masuk Ke Komputer Lain Dalam Satu LAN

Anda ingin
masuk dikomputer teman anda dalam sebuah LAN ? bisa melihat seluruh isi
harddisk teman anda, membuat directory, membuat file, mendelete file atau
apa saja ? itu mudah, semua caranya ada disini.


Pertama-tama anda harus tahu 2 program penting lalu downloadlah yaitu
internet Maniac (Internet Maniac.exe) … Download Interenet
Maniac
Berfungsi untuk mengetahui ip addreas client melalui computer name /
hostname
KaHT (KaHt.exe) … Download program hacker
KaHT
Berfungsi sebagai program untuk menerobos ke computer server atau client
Ingat hanya dengan 2 program diatas maka anda bersiap-siaplah menguasai
warnet / kampus / kantor dan sebagainya, lho bagaimana bisa ? hehe
Pertama kali anda periksa dahulu jaringan anda dengan melihat para hostname
dengan 2 cara.
Ingat hanya dengan 2 program diatas maka anda bersiap-siaplah menguasai
warnet / kampus / kantor dan sebagainya, lho bagaimana bisa ? hehe
Setelah 2 program diatas di download maka ekstractlah dahulu program
tersebut, entah pake WINZIP atau pake apa.
Kalo udah di extract lalu pertama kali anda periksa dahulu jaringan anda
dengan melihat para hostname dengan 2 cara.
Untuk Windows XP
Cara Pertama Masuk ke Start Lalu Search, lalu pilih computers or people lalu
pilih A computer on the Network lalu langsung klik search maka akan segera
muncul computer-komputer yang terkoneksi dalam jaringan.
Untuk Windows 95/98/Me/2000 (kalau anda menemukan open port 135 di OS ini)
:)
Cara Pertama Masuk ke Start Lalu Search Lalu For Files or Folders lalu pada
menu Search for other item pilihlah computers, lalu akan muncul Search for
computer, maka langsung klik Search Now maka nama-nama computer akan muncul
(Alternatif cara yang cepat dapat mengklik My Network Place / Network
Neighboure saja)
Setelah loe dapetin sasaran computer yang mau di masukin / diremote maka
loe langsung aja jalankan program Internet Maniac
Masuklah ke Host Lookup lalu ketikkan nama computer / hostname lalu klik
resolve, disini anda akan mendapat alamat ip computer tersebut. Dengan nomor
ip ini maka anda sudah mengetahui sasaran computer yang akan di masuki.
Setelah itu selesai maka kita tinggalkan program Internet Maniac, kita akan
berlanjut dengan program KaHT, program ini akan didetect sebagai Trojan oleh
antivirus, tapi abaikan saja, jangan di hapus / di karantina kalau
terdetect, kalau perlu del aja antivirusnya, satu lagi, program KaHT bekerja
dalam MS-DOS Mode jadi disini kemampuan anda menggunakan DOS sangat penting,
tanpa kemampuan DOS maka anda tidak akan bisa banyak berbuat.
Cara masuk DOS Mode
Untuk Windows XP :
Masuklah ke Start, All programs, Accessories lalu Command Prompt
Untuk Windows 95/98/Me/NT/2000
Masuklah ke Start, Programs, Accessories lalu MS-DOS Prompt
Setelah berhasil masuk DOS maka masuklah di directory program KaHT, masa seh
bisa lupa tadi program diextract dimana, hehe, (Misal tadi di extract di
C:\KaH) maka ketikkan "CD\KaHT" dan seterusnya.
Jika sudah, ini saatnya?
Ketikkan "KaHT sebelum_no_ip_komputer_sasaran no_ip_komputer_sasaran.
kalau bingung bisa begini : "KaHT Ip1 ip2"
ip1 : ip awal yang discan
ip2 : ip terahkir yang discan

Misalnya tadi ip-nya 192.168.0.1 setelah di detect pakek Internet Maniac
tadi itu lho.
Maka ketikkan saja "KaHT 192.168.0.0 192.168.0.1" lalu enter aja
Nah disini nanti program akan bekerja otomatis.
Setelah selesai menscan jika nanti port 135 ternyata dalam keadaan open maka
anda akan otomatis di computer tujuan / sasaran, untuk lebih persisnya anda
akan berada di "c:\windows\system" milik komputer tujuan / sasaran setelah
pen-scan-an selesai.
Anda bisa bebas di computer sasaran, mau edit atau di delete pun bisa, hehe
Nah kalo udah begini kita bisa berkreasi :
Pingin biaya warnet kita lebih murah ? gampang masuk aja di billing server,
ketik Time, ganti aja waktunya, tapi jangan banyak-banyak apalagi minus
nanti ketahuan ama operator warnetnya, hehe.
Memata-matai anak yang sedang chatting pakek MiRC di satu warnet / kampus /
kantor / lainnya, cari program MiRC yang digunakan dalam computer tersebut,
biasanya seh di C:\Program Files\MiRC, buka file MiRC.INI, lalu Log IRC di
On kan saja dan kalo mau lihat isi chattingan teman kita itu cukup lewat
"/logs" maksudnya kalau tadi di C:\program Files\MiRC program MiRCnya maka
cukup masuk aja di C:\Program Files\MiRC\Logs nanti disitu ada file-file log
hasil chattingan dia walaupun dia sedang online tetep aja terekam, hehe,
kalo mau mastiin dia makek nick apa, gampang banget bisa jalanin aja MiRCnya
atau periksa di MiRC.INI, gampangkan.
Apalagi nih, Bikin computer itu rusak, lebih baik jangan, tapi sebenere bisa
lho, delete aja file-file systemnya, hehe.
Diatas cuman kreasi dikit aja, loe bisa aja memanfaatkannya jauh lebih
bermanfaat dari pada diatas
Tujuan dari tutorial ini untuk anda yang sering menggunakan komputer dengan
Windows 2000 dan XP dijaringan agar lebih waspada terhadap berbagai tindakan
usil dari pihak-pihak yang tidak bertanggung jawab..
5.Membuat akses administrator Windows untuk kita lewat komputer lain
Kita ingin membuat administrator Windows XP/2000 di komputer lain melalui
LAN ? sangat mudah, caranya masuklah ke komputer tujuan dengan program kaht
yang sudah diajarkan diatas, lalu kita akan mencoba beberapa trik.
Melihat akses guest dan administrator di Windows
Ketik : net user
Melihat aktif tidaknya guest di Windows
Ketik : net user guest
Membuat akses guest menjadi Administrator dengan perintah :
Ketik : net localgroup Administrators Guest /add
Membuat akses adminstrator sendiri :
1. Ketik : net user /add
2. Ketik : net localgroup Administrators /add
Menghapus akses administrator
Ketik : net localgroup Users /delete

Catatan:
*Segala kesalahan error / kerusakan pada komputer dan semacamnya adalah
tanggung jawab anda !
*Semua yang anda pelajari dan anda lakukan adalah sepenuhnya tanggung jawab
anda tanpa kecuali.

Flooding Jaringan

Flooding Jaringan

image Flooding artinya banjir, jadi ini teknik untuk membanjiri jaringan dengan data yang tidak berguna sehinga sebuah jaringan menjadi lemot alias lambat ga karuan heheheh, bisa di coba di warnet lah atao dimanapun, tapi resiko tanggung sendiri ye….
Download dulu toolsnya disini.
Nah sekarang langsung aja prakteklah.

1 .buka file lan attacker yang tadi di downloadimage
terus langsung klik install…nah kalau udah selesai install baru klik attack
2. setelah terbuka programnya terus klik scan
image
3. kemudian klik option – adapter buat setting file seberapa gede yang mau dikirim ke komputer target
4.nah dah selesai setting konfigurasinya kita langsung aja floodin target kebetulan yang mau ane isengin komputer no 4 dengan ip 192.168.1.14
setelah itu ceklist di ip tersebut terus klik kanan kemudian klik flood
image 5. kemudian lihat hasil dikomputer korbanimage
Selamat mencoba..

Perintah Dasar Command Prompt

Perintah Dasar Command Prompt

Langsung aja kalian buka command prompt kalian…
  • Pilih Start > Run… > pada jendela Run… ketikkan cmd.
    Gambar 1 : Kotak dialog Runimage
  • Kemudian tekan [Enter].
Nah sekarang kita akan mengenal beberapa perintah dasar CMD


PERINTAH PERINTAH PADA COMMAND PROMPT

  • Date
Perintah Date berfungsi untuk menampilkan tanggal atau untuk menset tanggal.1
  • Vol [drive]
Berfungsi untuk menampilkan label suatu drive dan serial numbernya.2
  • Time [/T]
Time tanpa parameter /T akan menampilan waktu saat ini dan menset dengan yang baru. Time dengan parameter /T akan menampilan waktu.3
  • Title[string]
Berfungsi untuk mengganti nama pada window title dengan yang baru.4
  • Ver
Berfungsi untuk menampilan versi dari windows yang dipakai.5
  • Cls
Berfungsi untuk membersihkan layar.
  • Color [attr]
Berfungsi untuk mengubah warna dari background dan foreground pada command
prompt.
Attr : adalah parameter untuk warnanya.
Attr terdiri dari 2 nilai hexadecimal, nilai pertama untuk menentukan warna
background dan nilai kedua untuk menentukan warna pada foreground.
Daftar warnanya sebagai berikut :
0 = Hitam
1 = Biru
2 = Hijau
3 = Aqua
4 = Merah
5 = Unggu
6 = Kuning
7 = Putih
8 = Abu-abu
9 = Light Blue
A = Light Green
B = Light Aqua
C = Light Red
D = Light Purple
E = Light Yellow
F = Bright White
Contoh :
6 7 8 9
Jika digabungkan :
10 11

PERINTAH-PERINTAH UNTUK MANAGEMENT FILE
Dibawah ini merupakan perintah-perintah untuk management file, seperti
untuk membuat folder, mengcopy folder atau file, mengganti nama dan sebagainya.
  • Md
Berfungsi untuk membuat direktori
Contoh
Md \komputer
Akan membuat folder bernama computer didalam root folder.
Md \komputer\blog
Akan membuat folder bernama computer dan didalam folder computer akan dibuat folder bernama blog
12
  • Cd
Berfungsi untuk berpindah dari satu direktori ke direktori lain.
Contoh f:/cd komputerblog
image
perintah diatas akan berpindah dari drive f ke folder komputerblog
Bagaimana kalau mau berpindah drive ? pada command prompt ketikkan drive yang
mau dituju.image
  • dir [drive:][path][filename] [/A[[:]attributes]] [/B] [/C] [/D] [/L] [/O[[:]sortorder]]
    [/P] [/Q] [/S] [/T[[:]timefield]] [/W] [/X] [/4]
Berfungsi untuk menampilkan file dan subdirektori yang terdapat dalam direktori.
Perintah dir memiliki beberapa attribute, penjelasannya sebagai berikut :
/A : berfungsi untuk menampilkan file yang memiliki attribute direktori, file
tersembunyi, file system, read only file dan archiving file. Singkatnya dengan
menambahkan atribut ini maka semua file yang ada dalam direktori akan ditampilkan.
13
/B : hanya menampilkan nama file saja.
14
/D : menampilkan file secara horizontal 
15
/L : menampilkan nama file secara lowercase
16
/N : menampilkan file dengan nama format panjang, tanpa /N nama folder
“Program files” menjadi “progra~1”.17
/O[attr] : menampilkan file sesuai urutan.
-N : Urut file sesuai nama (alphabetic)
-E : Urut file sesuai extension (alphabetic)
-G : Urut file sesuai group
-S : Urut file sesuai ukuran file (dimulai dari terkecil)
-D : Urut file sesuai waktu (dimulai dari yang paling lama)19
/P : Mempause ketika layer command prompt sudah penuh.
/Q : Menampilkan nama pemilik dari file.
18
/S : Menampilkan folder beserta subdirectori dan file yang terdapat didalamnya.
/W : Menampilkan file secara horizontal

  • Copy [/source] [destination]
Berfungsi untuk menyalin file dari lokasi satu ke lokasi lain.
Contoh :
Copy c:/laporan.doc f:
Perintah ini akan menyalin file laporan.doc yang berada pada drive c ke drive f.
Copy c:/*.doc f:
Perintah ini akan menyalin semua file yang berextensi *.doc ke drive f.
  • Del [file]
Berfungsi untuk menghapus file.
Contoh :
Del c:/buku.txt
Perintah ini akan menghapus file buku.txt dalam drive c.
Del c:/*.txt
Perintah ini akan menghapus semua file yang berextensi *.txt dalam drive c.
  • Erase [file]
Sama seperti perintah del, berfungsi untuk menghapus file.
Contoh :
erase c:/buku.txt
Perintah ini akan menghapus file buku.txt dalam drive c.
erase c:/*.txt
Perintah ini akan menghapus semua file yang berextensi *.txt dalam drive c.
  • Rd [folder]
Perintah ini berfungsi untuk menghapus suatu direktori.
Contoh
Rd games
Perintah ini akan menghapus folder yang bernama games.
  • Rddir [folder]
Sama seperti perintah rd, yaitu untuk menghapus direktori.
Contoh
Rddir game_lama
Perintah ini akan menghapus folder yang bernama game_lama

  • Ren [namafile] [namabaru]
Berfungsi untuk mengganti nama suatu file.
Contoh :
Ren kinta.doc kuliah.doc
Perintah ini akan mengganti nama kinta.doc dengan kuliah.doc

  • Rename [namafile] [namabaru]
Sama seperti ren, berfungsi untuk mengganti nama suatu file.
Contoh :
Rename kinta.doc kuliah.doc
Perintah ini akan mengganti nama kinta.doc dengan kuliah.doc
  • TYPE [drive:][path]filename
Berfungsi untuk menampilkan file berfomat text (*.txt) atau file lainnya yang
didukung oleh dos.
Contoh :
Type tentangku.txt
Perintah ini akan menampilkan file tentangku.txtimage

LAEN-LAEN
  • TREE [drive:][path] [/F] [/A]
/F : Dengan menambahkan option ini, maka file-file yang berada dalam folder
akan ditampilkan.
/A : Menggunakan format ASCII dalam menampilkan karakter.
Contoh:
Type f:
Perintah ini menampilkan susunan direktori yang berada pada drive f.image
Tree f: /f
Perintah ini menampikan folder beserta file yang berada pada drive f.image
  • Edit
Text editor untuk dos.image


Tambahan :
  • ATTRIB Perintah eksternal. Untuk melihat/mengubah atribut file
  • CLS Perintah internal. Untuk menghapus layar monitor
  • COPY Perintah internal. Untuk mengkopi file
  • DEL Perintah internal. Untuk menghapus file
  • DIR Perintah internal. Untuk melihat daftar file/folder di folder/direktori tertentu
  • MD Perintah internal. Untuk membuat direktori/folder baru
  • RD Perintah internal. Untuk menghapus folder (folder kosong)
  • REN Perintah internal. Untuk mengubah nama file/folder
  • TYPE Perintah internal. Untuk melihat isi fileEDIT Perintah eksternal. Untuk mengedit file teks (interaktif)
  • FDISK Perintah eksternal. Untuk melihat/mengubah/membuat partisi harddisk
  • FORMAT Perintah eksternal. Untuk memformat disket/harddisk
  • MORE Untuk mencegah tampilan menggulung terus-menerus
  • SYS Eksternal apa internal ya? Yang jelas untuk membuat disket/harddisk jadi bootable DEBUG Perintah eksternal. Untuk melihat/mengubah isi file dalam format heksadesimal
  • REG Perintah eksternal. Untuk melihat/mengubah/menghapus key/value registry
  • TASKKILL Perintah eksternal. Untuk menghentikan/membunuh proses yang sedang berlangsung
  • TASKLIST Perintah eksternal. Untuk melihat daftar proses yang sedang berlangsung
PERINTAH-PERINTAH BATCH
  • MELIHAT DAFTAR FILE: “DIR”
Perintah “DIR” berfungsi untuk melihat daftar file/folder yang berada di direktori atau folder tertentu. Sebenarnya perintah DIR mempunyai banyak sekali parameter perintah yang dapat kita gunakan untuk membatasi daftar file/folder yang kita inginkan. Di antaranya, parameter-parameter ini dapat kita gunakan untuk menentukan file, folder atau file dan folder yang ingin kita lihat di direktori/folder tertentu, kemudian menentukan apakah kita akan menampilkan file-file yang hidden atau tidak, kemudian mengurutkan berdasarkan nama, tanggal, ukuran, dan sebagainya. Untuk mengetahui daftar parameter dan cara penggunaannya, ketikkan “DIR /?” kemudian tekan Enter.
  • Melihat daftar file/folder dalam direktori/folder tertentu
DIR (tanpa parameter)
  • Melihat daftar file saja
DIR /a-d
  • Melihat daftar folder saja
DIR /ad
  • Melihat daftar file yang tersembunyi
DIR /a-dh
  • Melihat daftar folder yang tersembunyi
DIR /adh
  • Melihat daftar file/folder yang tersembunyi
DIR /ah
  • MENGETAHUI/MENGUBAH ATRIBUT FILE: “ATTRIB”
Untuk mengetahui daftar parameter untuk perintah “ATTRIB”, ketikkan “ATTRIB /?”.
  • Melihat attribut file/folder
Format umum: ATTRIB namafile
Contoh: ATTRIB readme.txt
Untuk melihat attribut dari beberapa file/folder, gunakan wildcards character (*) pada namafile.
  • Mengubah attribut file/folder
ATTRIB daftaratribut namafile
  • Daftar atribut yang valid: H, R, S
Gunakan tanda ‘-’ di depan kode attribut untuk menonaktifkan atribut tertentu, gunakan tanda ‘+’ untuk mengaktifkan atribut tertentu.
Contoh pemakaian:
Mengubah atribut file README.TXT menjadi hidden
ATTRIB +h README.TXT
  • Mengaktifkan atribut hidden sekaligus atribut system pada file README.TXT
ATTRIB +h +s README.TXT
  • Menonaktifkan attribut hidden, read-only dan system pada semua file dalam direktori aktif (current directory). Kombinasi atribut ini dapat digunakan untuk memunculkan kembali file-file yang ‘disembunyikan’, misalnya sebagai dampak infeksi virus ke komputer:
ATTRIB -h -r -s *.*

Trik merubah Windows XP bajakan menjadi Asli (Genuine) 3

Trik merubah Windows XP bajakan menjadi Asli (Genuine) 3

imageBlog-walking emang bermanfaat banget, saya ketemu lagi artikel menarik. Trik merubah Windows XP menjadi Asli, sebelumnya saya udah pernah posting. Trik merubah Windows XP bajakan menjadi Asli (Genuine) [Versi Serial number]. Trik merubah Windows XP bajakan menjadi Asli (Genuine) 2 [Versi Software]. Nah sekarang Trik merubah Windows XP bajakan menjadi Asli (Genuine) 3 akan membahas bagaimana membuat XP menjadi asli dengan trik berbeda, Langsung aja baca full artikel deh..

Panduan ini sengaja dibuat untuk me-LEGAL-kan OS Windows XP secara proporsional, bukan secara pembajakan loh. Jadi panduan ini memang untuk membuat OS Wndows XP pada sejumlah PC kita yang sebelumnya mengunakan Installer yang berasal dari berbagai macam versi sehingga kita HARUS me-LEGAL-kan atau membuatnya MENJADI LEGAL SESUAI DENGAN LICENSE VLK yang kita miliki. Jadi disini butuh License VLK Resmi yang kita beli secara LEGAL pula…
VLK = Volume License Key. Baca selengkapnya di :  http://en.wikipedia.org/wiki/Vlk
Namun sekalipun hal ini dapat dilakukan dalam konteks CRACKING ( mengunakan SN VLK yang beredar di Internet ), jika hal ini anda lakukan maka ada 3 hal yang perlu di perhatikan dan direnungkan dengan baik :
1. Apakah kita TIDAK MAMPU membeli License tersebut?
2. Apakah kita TIDAK MAU membeli License tersebut?
3. Apakah memang kita ber-NIAT mengunakan software BAJAKAN…?
So… silahkan anda jawab sendiri-sendiri…
Step By Step membuat OS Windows XP kita menjadi LEGAL :
Pertamax : Buka Link di bawah ini dan download Tool Windows Genuine Advantage.
http://www.microsoft.com/genuine
image Kedua : Jalankan Aplikasi legitcheck.hta yang telah kita download tersebut.
image Ketiga : Setelah installasi selesai, ternyata PC saya ini terdeteksi sebagai OS yang tidak asli alias bajakan. Weleh… saya jadi ingat kalo PC yang ini saya Install Windows XP SP3 Vienna 7, ya jelas tho kalo ini XP versi HACKER
So… tenang aja, saya sudah siapkan SN VLK yang telah kita beli sejak tahun 2003. Sebelum ada HAKI loh saya sudah punya VLK sebagai bukti bahwa kita mampu menghargai HAK CIPTA ORANG LAIN, bukan karena takut di Sweeping atau di obrak loh. Hehehe… istilah Obrak’an kayak Razia WTS atau Waria aja…
image
Keempat : Selanjutnya kita dapat mengunakan Tools untuk menganti SN Windows XP kita dengan SN VLK yang telah kita miliki mengunakan Tool Key Finder, KeyReader, XP Key Reader, setting Registry OOBE manual dan lain-lain.
http://www.4shared.com/file/113187648/361d3f09/Win_Key_Finder.html
http://www.4shared.com/file/113187657/bfb913d9/XP_Key_Reader.html
image
imageimageimage
Kelima : Kita dapat melakukan pengecekan hasil pengantian SN VLK apa apakah sudah berhasil ataukah tidak mengunakan Microsoft Genuine Advantage Diagnostic Tool yang dapat kita download  disini.
imageKenam : Setelah di cek dengan MGADT sudah tampak GENUINE maka kita lanjutkan dengan menjalankan lagi Tool LEGITCHECK.HTA dan hasilnya… OS Windows XP kita telah Valid. imageSelamat mencoba…